Senin, 23 Februari 2009

Memperbaiki hardisk maxtor


buat lo yg pusing sama hardisk yang tiba tiba ngedadak 'meninggal',hmm jangan bingung dan jangan pula di lem alias dilempar he3x..kasian kan kalo kena temen lo bisa benjol tuh pala :p ,coba periksa fisik hardisk ,kalo kira2 ga ada masalah / cacat berikut ada tips cara memperbaiki hardisk maxtor ingat hanya model : 2b02h1,chipset : dsp, board :athena ata2-plus,code: wah21pb0 ,kalo beda tanggung sendiri firmware bakal ngaco alias tambah rusak..!jreeeeeeng..! ( serem banget c ) he3x,yup ga usah takut gw berhasil ko ,mending dicoba dibenerin toh didiemin juga ga kepake and tetep rusak berikut langakah2nya

1.download software salvation bisa di search di mbah google versi full.nya bisa memperbaiki segala jenis hardisk disni gw pake yang free
2.burn software salvation ke cd
3.pasang hardisk pada primari,jangan lupa jumper ke save mode
4.boot dengan menggunakan cd salvation
5.repair tuh hardisk pake menu wizard aja biar ga salah

selamat hardisk anda sudah bisa digunakan kembali

selamat mencoba

Ganti kapasitor Mainboard

Thanks to arsip-reparasi.blogspot.com

untuk para netter yg pernah bermasalah dengan mainboard yang suka "kadang kadang"
alias error ga jelas ,power kadang nyala -kadang ngga,proccesor kadang bener kadang hang,error pada saat install dll,ada baiknya mencoba untuk periksa bagian komponen mainboard yg berbentuk tabung kecil alias kapasitor,kalo permukaan ujung mainboard sudah terlihat cembung ,kapasitor tersebut sudah bermasalah sebaiknya diganti,sebelum merusak komponen lainya,adapun untuk mengganti kapasitor ini ,dibutuhkan alat solder yang mumpuni panasnya mengingat PCB / papan mainboard rata rata terdiri minimal 2 layer/lapis trik ini sudah berhasil saya coba pada beberapa mainboard "pasien saya" dan ternyata berhasil,mudah mudahan trik diatas bisa berguna ,selamat mencoba

TRIK PADA LAYAR CRT

Thanks to Zicelectronik.blogspot.com

MENGHADAPI BEBERAPA PROBLEM PADA LAYAR CRT.


Kali ini saya membahas mengenai beberapa macam masalah / kerusakan yang ada hubungannya dengan layar crt.


SHORT KATODA DENGAN FILAMENT/HEATER

Bila ini terjadi ,maka tampilan layar akan menampilkan warna yang tidak normal,kehilangan satu atau dua warna primer (RGB),Juga bila salah satu warna dominan terhadap yg lain dan di sertai garis Blanking.
Penting untuk bisa memastikan beda antara kerusakan pada CRT atau pada blok RGB circuit.
Kita bisa menggunakan alat yang bernama CRT RESTORER GUN ( penembak crt/layar) yang siap pakai.tapi alat tersebut relatif mahal bagi kebanyakan teknisi.
Disini saya coba memberikan sedikit tips berdasar pengalaman saya di meja kerja.
Untuk mengatasi hal ini dimana kaki salah satu katoda short terhadap heater ( ini menyebabkan short terhadap ground juga,karena jalur supply heater berhubungan dgn jalur ground pada FBT).
Solusinya adalah tentunya kita harus memisahkan jalur supply heater ini terhadap ground,bagaimana caranya ? tentunya dengan memberikan jalur suplly tersendiri untuk heater.Dari mana?tidak mungkin kita menggunakan trafo lagi untuk tegangan heater.
Caranya dengan memanfaatkan lebih dari pada fungsi FBT,karena FBT itu adalah sebuah transformator.Untuk mendapatkan tegangan ekstra dari FBT adalah cukup dengan melilitkan beberapa gulung kawat /kabel ke bagian FERRIT dari FBT.hasilnya masih berupa tegangan AC frekwensi tinggi,gunakan dioda IN4007 dan elco 100uF/50V untuk meratakannya.Pastikan sebelumnya bahwa tegangan yg terukur adalah sekitar 6Volt dengan menambah atau mengurangi jumlah lilitan ( biasanya antara 2 sampai 4 lilit).Catatan bahwa rangkaian ini tidak boleh sama sekali berhubungan dengan jalur ground pada PCB TV.

Putuskan kedua jalur heater pada pcb RGB ,dan solder dua buah kabel untuk menuju ke rangkaian ini.Buat tempat tersendiri secara rapih .
Cara ini telah menolong saya pada kasus layar CRT SONY Trinitron,baik yg 29" maupun 20".






ALTERNATIF SCREEN SUPPLY
Screen alternatif adalah cara untuk menggantikan fungsi dari screen FBT yang tidak normal kurang terang/bright atau tak dapat di atur lagi karena sudah di lem secara permanen,ini biasa terjadi pada merek polytron,digitec,samsung dll.
Secara default ,G2 (Screen) mengambil tegangan tinggi searah yang dihasilkan dari FBT bersama dengan tegangan fokus.Keduanya diatur secara internal oleh resisitor dan potensio internal untuk membagi besaran tegangan yang sesuai untuk Focus dan Screen.G2 memerlukan besar tegangan antara 500-100VoltDC,tergantung dari karakteristik CRT.
Untuk dapat menghasilkan tegangan pengganti sebesar ini ,kita dapat mengambil dari titik collector Transistor Horisontal out,karena pada titik ini terdapat tegangan hasil osilasi antara TR dan Lilitan FBT yang cukup besar ( sekitar 1600v ACp-p).karena besaran arus untuk G2 adalah relatif kecil ( hanya dalam ukuran mA),maka aman bagi kita untuk sedikit mengambil arus dan tegangan dari sini.Pun metoda ini juga memang diterapkan oleh SONY yang menggunakan CRT TRINITRON.
Gunakan dioda tegangan tinggi ( disarankan dioda kacang).untuk meratakan tegangan ini.Resistor 100 ohm adalah semata sebagai pembatas juga fuse untuk menghindari terjadinya short pada rangkaian.resistor dan potensiometer pembagi adalah relatif ukurannya,tapi harus dalam batasan ukuran Mega ohm,anda dapat mengganti nilai disini untuk mendapatkan hasil tegangan yg diinginkan.Dulu cara ini banyak saya terapkan pada TV digitec , polytron dan beberapa monitor.
Rangkaian ini sangat mudah di buat dan dapat bekerja dengan baik.



CRT RESTORER
Rangkaian CRT RESTORER disini berguna untuk menghilangkan kebocoran yang terjadi antara katoda-katoda RGB terhadap Grid G1.Jika ini terjadi maka salah satu atau lebih warna akan terlihat lebih dominan terhadap yg lain,dan warna yg lain terlihat sangat lemah/redup,dapat anda ukur /bandingkan tegangan ketiga warna primer tersebut pada posisi TV menyala;yaitu warna yang redup akan terukur lebih rendah terhadap warna yg lain.
Ini di akibatkan adanya partikel-partikel sangat kecil ( microscoptical dust) yg menghambat laju electron dari ketiga Electron Gun CRT.
Cara kerja rangkaian ini adalah memberikan tegangan tinggi negatif sesaat kepada katoda RGB terhadap grid1.proses ini men-sarat kan kondisi CRT masih panas setelah heater diaktifkan sebelumnya agar loncatan electron menjadi mudah.
Konfigurasi rangkaian ini adalah menggunakan saklar DPDT 4 posisi yang harus di modifikasi dahulu menjadi saklar tekan ( tidak mengunci) dengan maksud:

Perhatikan susunan skemanya..



"sudah di revisi"

Pada saat saklar tidak di tekan,dioda penyearah mengisi elco 2,2uF/350v,katoda dan G1 menuju ke bagian rangkaian Vu meter.Dan tegangan dari trafo 1amp langsung menuju ke heater untuk memanaskan .
Ketika saat saklar di tekan, Elco akan terlepas dari jalur dioda dan akan menghabiskan isinya ke kaki G1 sementara kaki katoda menuju jalur negatif 300V.(memberi tegangan sesaat yang tersimpan dalam elco),sementara itu tegangan heater dari trafo akan otomatis terputus (open).penting untuk diingat bahwa selama proses pengisian tegangan ke katoda ,tegangan heater harus putus.
Pembuatan alat ini harus diletakan pada box plastik agar menghindari terkena setrum,gunakan kaki-kaki soket RGB bekas untuk membuat soket "tusukan" sebanyak 4 buah ,jangan gunakan kabel yg terlalukecil,untuk membuat pegangan tusukan,gunakan plastik sedotan dari air minum mineral ( aqua),potong sepanjang 3cm,masukan kabel-kabelnya kedalam sedotan yg telah dipotong dan selanjutnya solderkan ke kaki bekas soket RGB,dorong kembali kaki soket RGB kedalam sedotan dengan maksud sebagai isolator sekaligus pegangan.
Cara penggunaannya :
1.Masukan dua buah kabel colokan heater
2.Masukan colokan G1 ke pin G1 di CRT .
3.Masukan kaki colokan KATODA ke salah satu kaki CRT yang di duga lemah/rusak
4.Nyalakan alat ini dan tunggu hingga heater menyala untuk memanaskan dahulu
5.Tekan saklar DPDT,sekilas anda perhatikan ada loncatan api di dalam CRT,no problem ,itu adalah proses pembersihan kaki-kaki katoda,ulangi terus sampai tak ada lagi bunga api yg terlihat.
6.Lakukan lagi terhadap katoda warna lain yg dianggap bermasalah, dan jangan di coba menekan saklar pada katoda yg masih normal.dibolehkan apabila di duga kurang normal.
7.kalau masih belum menunjukan kisaran meter ukur yang normal, naikan lagi tegangan heater dgn saklar pemilih ( 6V-7,5v atau 9V) untuk lebih memanaskan heater,harus di coba pada posisi tegangan terendah dulu ,baru kemudian naikan tegangannya.
Sebagai patokan seberapa besar simpangan meter yg normal,dapat anda coba/bandingkan pada crt yg masih bagus untuk diukur tanpa melakukan penge-charge-an.Tandai levelnya.

Meskipun saya sangat suka melakukan perbaikan crt yang sudah gelap dengan alat ini.Tapi tidak di anjurkan bagi para pemula,karena resiko terkena setrum dan putusnya heater adalah bisa saja terjadi.Rangkaian di atas adalah orsinil buatan ZICworkshop .
Selamat mencoba dan anda akan tahu sendiri hasilnya.
Jika pada saat anda bekerja dengan alat ini dan tak berhasil??? ..tenang saja..saya kira CRT tersebut memang sudah tidak bisa di restore.
Saya sarankan untuk selalu mencoba dan gunakan sebagai guru yang paling baik..

TERIMA KASIH


regards,
zic

TIPS CEPAT REPARASI TV SHARP


TIPS CEPAT REPARASI TV SHARP

Tutorial kali ini membahas bagaimana menghadapi masalah /problem pada TV sharp (silver box series ) secara lebih cepat dan menghemat waktu.Dan juga sebagai jawaban langsung atas email pertanyaan dan permintaan dari saudara rudy (sania_rudy@yahoo.co.id)
Langsung pada inti pembahasan :
Setiap kali anda mendapat tv sharp untuk di reparasi.Pertama anda harus bersihkan dulu mainboardnya dengan sikat atau kuas yg dipotong sekitar 2cm,untuk melihat dan memastikan adanya titik solder yg tidak baik,karena titik solder yg kendur akan tergerak dan dapat anda lihat dengan jelas.Gunakan cairan thinner high gloss ( berkualitas bagus dan cepat kering ) untuk membersihkan kotor atau noda pada mainboard.
Setelah bersih,periksa semua titik solder di bagian : Vertikal-Regulator/power supply-Flyback.blok ini adalah yang paling sering terjadi kerusakan titik solder karena panas yang ditimbulkannya.terutama periksa solderan pada bagian kaki IC vertikal dan resistornya.Hati-hati dalam proses pengerjaan ,karena bagian ini sensitif,walaupun power sudah anda matikan masih tersisa tegangan pada elco suplly vertikal ( C:470uf/63v).
Ganti IC vertikal jika memang anda yakin rusak atau juga di tandai dengan berubahnya warna resistor vertikal.kerjakan dengan teliti.
Coba nyalakan pesawat TV dan perhatikan,jika masih tidak mau start secara normal ,ikuti langkah berikut ini:

Jika nyala led berwarna merah ke hijau dan berhenti menjadi kuning,kerusakan terjadi pada IC memory (24c04-24c16),ganti dengan yg baru.Setting kembali parameter di dalam servis menu.
Jika led berwarna merah terus mati,kerusakan terjadi pada IC utama ( TDA 938psxxx ) atau kehilangan tegangan 3.3volt pada regulator,cek bagian power supply.
Jika berwarna hijau atau merah berkedip-kedip,ada kesalahan dalam IC memory ( internal error ),anda dapat mereset ulang IC ini atau menggantinya ( tips mereset IC memory sharp akan di tampilkan pada tutorial khusus ).
Jika led berwarna hijau selama 5-10 detik dan kembali merah,ada kegagalan pada bagian horisontal,periksa flyback ( cabut dan ukur dengan multimeter skala 10k pada kaki ground dan kaki yg menuju kolektor TR.output horisontal,jika bergerak meskipun sedikit berarti flyback sudah short.Juga periksa tegangan 180V untuk blok RGB,biasa terjadi kerusakan pada resistor pembatasnya .
Jika led tidak menyala sama sekali ,periksa bagian input power supply,cek STR 6553/6554.ganti jika rusak dan jangan lupa periksa resistor pembatasnya (6.8/10watt).
Pada proses pergantian IC STR 6553/54 periksa semua dioda terutama 2 buah dioda bagian pojok,ganti dengan yg asli ,jika tidak STR dipastikan akan rusak kembali,dan ini sering terjadi.Bila anda tidak mendapatkan dioda yg bertype sama ,ambil dua buah dioda IN4007 disambung secara seri dan dipasang untuk menggantikan setiap satu buah dioda tersebut.
Kesimpulan :

TV SHARP yang menggunakan IC utama seri TDA 938PSxxx,umumnya dan sering terjadi kerusakan pada : SOLDERAN YANG KURANG BAGUS, IC VERTIKAL, IC MEMORY,FLYBACK dan REGULATOR.

kerusakan pada IC memory adalah bermacam-macam,ada yang karena rusak dan ada pula karena error.Pada kasus yang disebabkan karena error atau corrupt,dapat kita atasi dengan masuk kedalam menu servis.
Dilain kasus ,untuk Sharp seri black box yg menggunakan IC utama TDA 8361/8362.kerusakan standby sering terjadi pada bagian regulator 9V,ganti IC 7809 beserta kapasitor dan dua resistor kembarnya (18 ohm).periksa apakah elco 100-220uF/160Volt-nya tidak kembung.Periksa IC vertikal dan TR horisontal serta perbaiki semua titik solder.Dan tips untuk type ini jika terjadi protek atau tv tidak mau start dan hanya pada posisi standby.Lepaskan solderan pada kaki tengah IC reset program yaitu IC KIA 7045 ( putuskan jalur ground-nya) .IC ini berfungsi memberi tegangan 5volt pada pin reset di IC program (pada type SHARP 51R500) nicam/IGR nomor komponen ini : IC1003 (KIA7405).

Saya rasa cukup sekian sedikit pembahasan dari saya ,dan barangkali ada masukan atau tambahan dari anda ,silahkan comment untuk berbagi pengalaman dan saling membantu sesama.
Sampai berjumpa di tutorial berikutnya..terima kasih

regards,
zicelectronic.tk

Reparasi Tentang Televisi Color & BW

Pengikut